Teh hijau adalah teh pertama yang dipelajari karena melawan kanker yang manfaat, tetapi menurut penelitian saat ini, ada teh yang berasal dari daun dari sebuah cemara dikenal sebagai Camellia telah melawan kanker sifat yang mirip dengan teh hijau. Teh yang sesuai dalam kategori ini adalah semua hijau, teh hitam, dan merah. Bahan kimia dalam pohon ini, yang memberikan sifat antioksidan, disebut polifenol dan tidak termasuk salah satu teh herbal.
Warna teh ditentukan oleh jumlah pengolahan yang terlibat, dengan teh hijau yang diolah untuk waktu paling sedikit. Terlepas dari metode pengolahan, semua teh mengandung polifenol, yang menambah manfaat dari teh.
Polifenol antioksidan lainnya seperti membantu dalam melindungi sel dari "stres oksidatif." Dimasukkannya dari polifenol adalah salah satu manfaat besar dari teh, dan penelitian menunjukkan bahwa zat kimia telah pasti sifat melawan kanker. Dalam beberapa cerita laboratorium, laporan telah menunjukkan bahwa polifenol mampu mencegah pembekuan darah dan kadar kolesterol lebih rendah, salah satu manfaat dari minum teh.
Bagiannya dalam membantu mencegah serangan jantung belum ditetapkan karena mayoritas studi pada hewan telah sejauh ini. Ada manfaat lain dari teh, dan yang terbaik untuk kekuatan antioksidan adalah mereka diseduh dari daun longgar atau kantong teh dari, varietas teh hitam hijau, atau merah. Teh juga mengandung fluoride untuk gigi yang kuat dan memiliki setengah jumlah kafein dalam secangkir kopi ukuran yang sama.
Cobalah menggabungkan minum teh ke dalam rutinitas harian Anda untuk melihat apakah Anda mendapatkan keuntungan dari manfaat kesehatan dari berbagai jenis teh.
No comments:
Post a Comment